Banjir pujian kini datang untuk seorang warga sipil Australia, Ahmed al Ahmed. Di tengah kepanikan penembakan massal di Pantai Bondi, ia justru melangkah maju. Dengan nyali yang sulit dibayangkan, pria itu berhasil merebut senjata dari tangan pelaku.
Menurut laporan Sydney Morning Herald, Selasa (16/12/2025), Ahmed mengaku tidak punya penyesalan sedikit pun. Meski kini harus menanggung rasa sakit yang luar biasa, tindakannya menyergap penembak dengan tangan kosong itu dianggapnya sebagai satu-satunya pilihan. Bahkan, dalam kondisi terburuk sekalipun, ia bersikukuh akan mengulanginya lagi. "Meski harus diberondong peluru," begitu kira-kira tekadnya.
Namun begitu, keadaan fisiknya tak bisa dibohongi. Luka-luka itu nyata dan sangat menyiksa.
Artikel Terkait
27 Wilayah di Sumatera Masih Darurat, Korban Tewas Lampaui 1.000 Jiwa
Banjir Rendam Enam Desa di Serang, Ratusan Keluarga Terjebak Genangan
Polsek Kelapa Gading Gelar Rakor, Siapkan Pengamanan Natal dan Tahun Baru
Korban Tewas Banjir Sumatera Tembus 1.068 Jiwa, Operasi Modifikasi Cuaca Digeber