Malam itu, di negara bagian Rakhine, suara pesawat menggelegar mendahului ledakan. Serangan udara junta militer Myanmar menghantam sebuah rumah sakit umum di wilayah Mrauk-U. Korban berjatuhan. Menurut keterangan di lokasi, sedikitnya 31 orang tewas dalam serangan mematikan itu, dan angka itu diperkirakan masih akan bertambah.
"Situasinya sangat mengerikan," ujar Wai Hun Aung, seorang pekerja bantuan yang menyaksikan langsung dampak serangan tersebut.
Ia menambahkan, "Untuk saat ini, kami dapat memastikan ada 31 korban tewas dan kami memperkirakan akan ada lebih banyak korban tewas."
Artikel Terkait
Brimob Riau Bersihkan Surau dan Pondok Quran di Tengah Reruntuhan Galodo
Sopir Pengganti Program Makan Bergizi Diduga Salah Injak Gas, 20 Korban Terluka
Kapolri Turun Langsung, Tinjau Dapur Umum dan Posko Kesehatan di Pengungsian Aceh
Tito Karnavian Siagakan Daerah Hadapi Arus Libur dan Cuaca Ekstrem Nataru