Iran Buka Sidang Mata-Mata Israel dari Eropa di Tengah Perang 12 Hari

- Senin, 08 Desember 2025 | 17:45 WIB
Iran Buka Sidang Mata-Mata Israel dari Eropa di Tengah Perang 12 Hari

Pengadilan Iran baru-baru ini membuka sidang terhadap seorang pria berkewarganegaraan ganda asal Eropa. Dia dituduh menjadi mata-mata Israel. Menariknya, penangkapannya dilakukan oleh otoritas Teheran justru di tengah momen genting: saat perang 12 hari melawan Israel sedang berkecamuk pada Juni lalu.

Nama terdakwa sengaja tidak disebutkan. Kantor berita Mizan Online, yang dikelola otoritas kehakiman setempat, hanya memberikan deskripsi samar. Menurut mereka, yang bersangkutan adalah "seseorang dengan kewarganegaraan ganda yang tinggal di sebuah negara Eropa".

“Pengadilan telah mulai menyidangkan kasusnya,” begitu laporan AFP yang mengutip Mizan, Senin (8/12/2025).

Tuduhannya cukup serius: melakukan "kerja sama intelijen dan spionase untuk kepentingan rezim Zionis".

Ceritanya ternyata sudah dimulai sebelum konflik terbuka. Menurut versi laporan tersebut, pria ini masuk ke Iran sekitar sebulan sebelum perang pecah. Waktu itu, Israel melancarkan serangan skala besar yang belum pernah terjadi sebelumnya menghantam target militer, nuklir, bahkan kawasan permukiman.


Halaman:

Komentar