Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, tengah menjalani rangkaian kunjungan kerja selama delapan hari di Jerman, tepatnya di Berlin dan Munich. Lawatannya yang dimulai sejak 22 November ini diisi dengan sejumlah agenda padat, salah satunya adalah menjadi pembicara utama di ajang AsiaBerlin Summit.
Menurut Chico Hakim, Staf Khusus Gubernur Bidang Komunikasi Publik, ada beberapa misi penting yang dibawa Pramono. “Selain memenuhi undangan sebagai keynote speaker, tentu ada agenda diplomatik bilateral, penguatan vokasi, dan juga pendekatan dengan diaspora Indonesia di sana,” jelas Chico, Senin (24/11/2025).
Tak cuma sekadar bicara di konferensi, Pramono juga membawa empat mandat utama. Diplomasi antar-kota, penguatan pendidikan vokasi, kolaborasi dengan diaspora, serta eksplorasi inovasi untuk kota masa depan mulai dari transportasi publik, inovasi hijau digital, hingga konsep smart city.
Di Berlin, Gubernur dijadwalkan bertemu dengan perwakilan GIZ (Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit). Pertemuan ini diharapkan bisa membahas kerja sama lebih lanjut, termasuk pengembangan Jakarta Future City Hub, dukungan teknis untuk Transjakarta, serta inovasi hijau berbasis digital.
Tak berhenti di situ, Pramono juga akan berbicara dengan Federal Institute for Vocational Education and Training. Pertemuan yang digelar di KBRI Berlin ini bertujuan memperkuat komitmen Jakarta terhadap pendidikan vokasi dan sistem ganda (dual system).
Selanjutnya, ia berencana mengunjungi Siemens Global Vocational School.
Artikel Terkait
Kemendikdasmen Rilis Doa Resmi untuk Peringatan Hari Guru Nasional 2025
BRIN Siapkan Pusat Riset Perikanan Tangkap Jawab Instruksi Prabowo
Muzani dan Syaikh Abdullah Perkuat Kolaborasi RI-Saudi di Riyadh
Delapan Dekade Mengabdi, PGRI Rayakan Usia Keemasan di Hari Guru Nasional