Putusan MK Batasi Masa Hak Atas Tanah di IKN, Maksimal 35 Tahun
Mahkamah Konstitusi (MK) telah membatalkan ketentuan mengenai jangka waktu hak atas tanah di Ibu Kota Nusantara (IKN). Dalam putusannya, MK menyatakan Pasal 16A ayat 1, 2, dan 3 dalam Undang-Undang 21/2023 tentang Perubahan atas UU Ibu Kota Negara bertentangan dengan UUD 1945.
Latar Belakang Gugatan ke MK
Gugatan ini diajukan oleh Stepanus Febyan Babaro dengan nomor perkara 185/PUU-XXII/2024. Penggugat menyatakan kekhawatiran bahwa pemberian hak guna usaha, hak guna bangunan, dan hak pakai dengan jangka waktu sangat panjang dapat mengurangi kesempatan masyarakat adat dalam melestarikan tanah leluhurnya di wilayah IKN.
Amar Putusan MK Soal Hak Tanah IKN
Ketua MK Suhartoyo membacakan amar putusan yang mengabulkan permohonan penggugat untuk sebagian. MK menyatakan pasal-pasal tersebut tidak memiliki kekuatan hukum mengikat. Berikut adalah perubahan ketentuan yang ditetapkan MK:
Artikel Terkait
Turki Gempur Jaringan ISIS, 125 Orang Diamankan dalam Operasi Serentak
Kapolda Metro Jaya Sodorkan 5 Komitmen Kunci untuk Jakarta 2026
Polisi Tegas Tegur Pemilik Anjing Usai Hewannya Serang Kucing di CFD Bandung
Umat Islam Indonesia di Persimpangan: Menjadi Pelaku Perbaikan di Tengah Ujian 2026