Menanggapi viralnya video tersebut, Gus Ellham telah mengeluarkan pernyataan permohonan maaf secara terbuka. Dalam pernyataannya, ia mengakui bahwa tindakannya tersebut merupakan sebuah kekhilafan dan kesalahan.
Gus Ellham berkomitmen untuk memperbaiki diri dan tidak akan mengulangi perbuatan serupa di masa mendatang. Ia juga menyatakan tekadnya untuk menyampaikan dakwah dengan cara yang lebih bijaksana, selaras dengan norma agama, etika, dan budaya bangsa Indonesia, serta senantiasa menjunjung tinggi akhlakul karimah.
Mengenai video yang beredar, Gus Ellham menjelaskan bahwa rekaman itu adalah video lama yang sudah dihapus dari seluruh platform media sosial miliknya. Ia juga menegaskan bahwa anak yang terlibat dalam video tersebut berada dalam pengawasan langsung orang tuanya saat mengikuti pengajian rutin yang ia asuh.
Meskipun demikian, Gus Ellham tetap memohon maaf atas kejadian tersebut dan berharap masyarakat dapat memberinya kesempatan untuk memperbaiki kesalahan.
Artikel Terkait
Tragedi Stadion El Wak Ghana: 6 Tewas dalam Rekrutmen Militer, Bagaimana Kronologinya?
Kecelakaan Maut di Jalur Pantura Tuban, Pengendara Motor Tewas Ditabrak Truk Kabur
Bullying dalam Islam: Dampak, Solusi Teologi Transformatif, dan Pencegahannya
Kronologi Lengkap Pria Depresi Mengamuk di Atas Truk Depok Berakhir Diamankan Polisi