Keluarga Alvaro Kiano Nugroho Terus Berjuang: Kronologi Pencarian Bocah 6 Tahun yang Hilang di Pesanggrahan
Pencarian Alvaro Kiano Nugroho, seorang anak laki-laki berusia 6 tahun yang hilang di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, masih terus dilakukan oleh keluarga. Berbagai upaya telah ditempuh, meski sering kali menemui jalan buntu.
Tawaran Bantu Pencarian dengan Imbalan Mencurigakan
Tugimin, kakek Alvaro, mengungkapkan bahwa dalam proses pencarian, mereka kerap mendapat tawaran bantuan yang disertai permintaan imbalan uang. Salah satu penawaran datang dari seorang warga Kebayoran Baru yang mengajukan syarat tebusan hingga Rp 50 miliar jika pelaku penculikan memintanya.
Dengan tegas Tugimin menolak tawaran tersebut. Ia menyatakan kesediaannya untuk memberikan imbalan jika Alvaro berhasil ditemukan, namun menolak transaksi di muka. Setelah penolakannya, sang penawar tak pernah menghubunginya lagi.
Modus Penipuan Video dan Alamat Palsu
Kasus penawaran mencurigakan tidak berhenti di situ. Seorang bernama Jejen dari Bekasi juga menghubungi Tugimin. Jejen mengklaim telah melihat Alvaro dan mengirimkan sebuah video sebagai bukti, meski kualitas video tersebut kabur dan tidak jelas.
Jejen kemudian memberikan alamat di Bekasi Timur. Setelah dilakukan pengecekan, alamat yang diberikan ternyata tidak valid. Investigasi lebih lanjut mengungkap bahwa Jejen ternyata berada di Sidoarjo dan sedang membutuhkan uang untuk berobat orang tuanya. Meski nominal yang diminta tidak besar, Tugimin menegaskan bahwa tindakan tersebut tetaplah sebuah penipuan.
Artikel Terkait
Panama Gagalkan Penyelundupan 12 Ton Kokain, Terbesar Sepanjang Sejarah
Tukang Tewaskan Aresty Gunar Tinarga, Istri Pegawai KPP di Manokwari, Jenazah Ditemukan di Septic Tank
TGPF Farhan dan Reno: DPR Dorong Investigasi Transparan Kasus Misteri Kwitang
Analis Beberkan Temuan Ijazah Jokowi yang Dituding Ditutupi, Ini Kata Pakar