Prabowo Tegaskan Kemandirian Pangan Kunci Kedaulatan Nasional
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa ketergantungan impor bahan pangan merupakan pemikiran yang keliru bagi bangsa mana pun. Dalam pernyataannya, ia menyoroti pendapat beberapa pakar yang mendukung ketergantungan impor pangan sebagai suatu kesesatan berpikir.
"Pandangan pakar yang meyakinkan kita untuk bergantung pada impor pangan adalah pemikiran yang sesat," tegas Prabowo saat meresmikan revitalisasi Stasiun Tanah Abang di Jakarta Pusat, Selasa (4/11).
Pangan sebagai Pilar Utama Kedaulatan Negara
Dalam sambutannya, Presiden menekankan bahwa sektor pangan merupakan elemen paling strategis bagi kedaulatan suatu negara. Ia menegaskan bahwa kemandirian pangan adalah syarat mutlak bagi kelangsungan hidup bangsa.
"Pangan adalah hal paling strategis. Tidak mungkin ada negara tanpa ketersediaan pangan, dan tidak ada bangsa yang boleh bergantung pada pangan dari negara lain. Itu tidak masuk akal," ujarnya dengan tegas.
Artikel Terkait
Pilot Kunci Kokpit di Mexico City, Protes Gaji Tertunda Lima Bulan
Menyelamatkan Jiwa di Tengah Puing: Pertolongan Pertama untuk Trauma Pasca Bencana
Prabowo Tegaskan Loyalitas Menteri Bukan untuk Dirinya, tapi untuk Rakyat
Diskusi Buku Reset Indonesia di Madiun Dibubarkan Paksa, Panitia Bingung