Ilham mengaku telah beberapa kali mengajukan keberatan secara resmi ke berbagai pihak, termasuk Gubernur DKI, Sudin Perhubungan Jakarta Timur, dan DPRD DKI Jakarta. Meski beberapa pertemuan telah digelar, hingga hari aksi berlangsung, belum ada kejelasan lanjutan dari pihak berwenang.
Bantahan Adanya Pengadangan
Trisno, sopir angkot, membantah keras tuduhan bahwa mereka melakukan pengadangan terhadap armada Mikrotrans. “Enggak ada pengadangan. Saya mempersilakan dia beroperasi asal lewat jalan yang disepakati,” pungkasnya. Ia menegaskan bahwa sebelumnya telah ada kesepakatan untuk menghentikan operasi sementara menunggu surat keputusan resmi tentang rute.
Respon Dishub DKI Jakarta
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menanggapi persoalan ini. Ia menyatakan bahwa pihaknya akan turun langsung ke lapangan dan memanggil semua pihak terkait untuk mencari solusi terbaik.
“Tentu kita akan cek posisinya dan kita akan diskusi dengan para pemilik atau operator angkot reguler tadi,” kata Syafrin. Meski berdasarkan laporan sementara tidak ada tumpang tindih rute, Dishub mengakui adanya keluhan dari sopir angkot. Pertemuan antara Dishub dan perwakilan sopir angkot dijadwalkan pada Senin (3/11) untuk membahas dan mencegah terulangnya masalah serupa.
Artikel Terkait
Bea Cukai Batam Gagalkan Penyebaran Sabu & Ekstasi 475 Gram dan Alkohol Ilegal
Viral Live Instagram Eri Cahyadi Bocor, Ini Kronologi dan Tanggapan Sang Wali Kota
Relawan Jokowi Kiyo Sindir Pedas Budi Arie: Luka Terdalam Bukan dari Lawan Politik, Tapi dari Projo
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Diduga Terkait Suap dan PUPR