Kisah Inspiratif: Dari Keterbatasan Menuju Kemapanan
Transformasi nyata terlihat pada Makruf (46), penyandang disabilitas asal Semampir yang kini menjadi penanggung jawab pemotongan kain. Setelah tiga tahun bergabung, penghasilannya melonjak signifikan.
"Pendapatan bersih bisa mencapai Rp10-12 juta per bulan. Sekarang saya bisa menyekolahkan anak di pesantren, beli motor, dan lunasi cicilan rumah," kisah Makruf.
Kisah sukses lain datang dari Suliha (45), penjahit asal Tambak Wedi Baru. Dengan keahliannya menjahit 20 potong baju per hari, ia kini merasakan hasil memuaskan. "Sekarang saya bisa beli motor, perbaiki rumah, dan cukupi kebutuhan anak-anak," ujarnya.
Kemandirian Finansial melalui Program Tahara
Puncak kemandirian terwujud dalam Program Tabungan Hari Raya (Tahara). Dana yang dicairkan jelang Ramadan menjadi simbol kemampuan merayakan Lebaran dengan hasil jerih payah sendiri, tanpa bergantung pada THR.
Melalui disiplin, tanggung jawab profesional, dan semangat kebersamaan, UKM Benang Emas membuktikan diri sebagai wirausaha sosial yang sukses mengubah nasib dan membangun harapan nyata bagi anggotanya.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Kecelakaan Beruntun 4 Mobil di Pantura Cirebon: Kronologi, Penyebab, dan Korban
Workshop Gaharu Lampung 2025: Kolaborasi Atasi Krisis Air dan Sosial
Cara Klaim Ganti Rugi Pertamina untuk Motor Rusak Pasca Isi Pertalite di Jatim
Solusi Polemik Royalti Musik: Menteri Hukum Minta LMKN Unggah Laporan Keuangan Bulanan