Gubernur DKI Tegur Sopir Jaklingko: Perilaku Tidak Profesional Harus Ditegur
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyoroti keras perilaku tidak profesional yang ditunjukkan oleh sebagian sopir bus Jaklingko. Ia mengungkapkan bahwa keluhan dari masyarakat mengenai pengemudi yang ugal-ugalan dan bersikap tidak sopan kerap diterimanya.
Keluhan Masyarakat Terhadap Sopir Jaklingko
Pramono Anung mengaku sering mendapatkan kritik langsung dari warga. Keluhan yang utama adalah mengenai sopir Jaklingko yang sering ngebut, berkendara secara ugal-ugalan, serta bersikap judes atau tidak ramah kepada penumpang. Ia juga menyoroti praktik tidak profesional seperti membawa anggota keluarga di samping sopir selama bertugas.
Penegasan untuk Menjaga Profesionalitas
Sebagai ujung tombak transportasi publik, Pramono menegaskan bahwa sopir wajib menjaga profesionalitasnya. Karena mereka berinteraksi langsung dengan masyarakat setiap harinya, sikap dan cara berkendara yang baik adalah mutlak. Gubernur telah meminta Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk memberikan teguran tegas kepada para pengemudi yang terbukti melanggar etika berkendara dan pelayanan.
Artikel Terkait
Proses Penempatan Polisi di Kementerian: Bukan Cuma Perintah Kapolri
Bendera Putih di Aceh, Tito: Itu Aspirasi, Bukan Sekadar Kain
Rudy Mundur, Konferda PDIP Jateng Batal Digelar
Surat Bantuan Aceh ke PBB Dikirim Staf, Gubernur Mengaku Tak Tahu