Kerja sama bilateral ditandai dengan kunjungan Presiden Prabowo pada September dan PM Li Qiang pada Juni, serta pembentukan Comprehensive Strategic Dialogue. Di bidang perdagangan, China tetap menjadi mitra utama Indonesia dengan volume dagang mencapai USD 147,79 miliar tahun lalu. Investasi China di Indonesia mencapai USD 8,1 miliar, ditambah investasi Hong Kong sebesar USD 8,2 miliar.
Penguatan Transaksi Lokal dan Pariwisata
Dubes Djauhari menekankan bahwa local currency transaction akan mempermudah transaksi bisnis antar kedua negara. Di sektor pariwisata, jumlah turis China ke Indonesia menunjukkan pertumbuhan signifikan, didukung pembukaan destinasi wisata baru dan rute penerbangan tambahan.
Kemeriahan Acara dan Promosi Produk Indonesia
Acara dimeriahkan oleh penyanyi Daniel Pattinama, Trio Obras, pertunjukan tari daerah, dan kolaborasi musik Indonesia-Tiongkok. Tamu undangan menikmati hidangan khas Indonesia seperti sate ayam, rendang, dan soto ayam. Sebelum resepsi, pengunjung dapat menikmati pameran foto 75 tahun kerja sama bilateral, wastra Indonesia, serta booth promosi produk unggulan seperti sarang burung walet Yan Tai Tai, minuman Walovi, Tipsy Coco, dan Kopi Buat Kamu.
Dukungan Penuh Pejabat dan Diaspora
Acara dihadiri pejabat pemerintah Indonesia termasuk Deputi Kemenko Infrastruktur Ronny Hutahayan, perwakilan KADIN, dan KGPAA Mangkunegara X. Hadir pula pimpinan BRI, BI Beijing, Bank Mandiri Shanghai, serta anggota Indonesia Chamber of Commerce in China (INACHAM) yang menunjukkan dukungan kuat diaspora Indonesia di China.
Artikel Terkait
Banjir Bandang Sukabumi Luluhlantakkan 4 Desa, Jembatan Putus dan Ratusan Rumah Terendam!
Menteri Kehutanan Minta Maaf, Ternyata Ini yang Salah Fatal Soal Pemusnahan Mahkota Cendrawasih
Klarifikasi Divpropam Polri Soal Mutasi Kontroversial Iptu Nikolas: Masih Jalani Hukuman Etik, Kok Bisa Dapat Jabatan Baru?
Waspada! Inflasi di 235 Daerah Melonjak, Ini Langkah Tito Karnavian