Video Anak Gaza Picu Gelombang Komentar Kebencian di Media Sosial Israel
Sebuah video yang menampilkan seorang anak dari Gaza sedang mendendangkan nasyid telah menjadi viral dan memicu gelombang komentar keras di berbagai platform media sosial Israel. Banyak dari komentar-komentar tersebut yang secara terbuka menyerukan pembunuhan terhadap semua anak Gaza, dengan salah satu komentar menyatakan, "Mereka adalah kengerian yang akan datang."
Dalam video yang beredar luas tersebut, terlihat seorang anak dengan lantang menyanyikan nasyid perlawanan. Berikut adalah cuplikan lirik yang dinyanyikan:
"Kami adalah orang-orang yang menolak untuk tunduk, dan kalian adalah penjajah. Kami akan mengakhiri entitas dan impian kalian. Karena kepunahan kalian telah nampak di cakrawala. Entitas penjajah dan ilusi kalian akan lenyap. Labbaik, wahai Gaza… Labbaik, wahai Gaza."
Fenomena ini menyoroti sebuah realitas yang dalam. Bayangkan, meskipun Gaza telah dihujani oleh bom-bom Israel yang diklaim melebihi kekuatan bom Hiroshima dan Nagasaki, yang meruntuhkan hampir semua bangunan, Israel ternyata tidak mampu melenyapkan iman, keyakinan, dan semangat perjuangan rakyat Gaza. Video ini menjadi bukti nyata bahwa bahkan anak-anak Gaza pun memiliki spirit juang yang sangat kuat dan tak tergoyahkan.
Pertanyaannya, bagaimana Israel tidak merasa ngeri menghadapi kenyataan seperti ini? Ketika sebuah bangsa masih mampu melahirkan generasi yang begitu gigih dan berprinsip di tengah penderitaan yang amat sangat, maka ancaman sebenarnya bukanlah pada senjata, melainkan pada keteguhan hati yang tidak bisa dihancurkan oleh bom mana pun.
Video lengkapnya dapat disimak di bawah ini:
Artikel Terkait
Virgoun Geram, Tolak Dikaitkan dengan Setiap Masalah Inara Rusli
Antara Janji dan Realita: Refleksi Akhir Tahun yang Tak Sampai ke Warga
UMP Sulut 2026 Tembus Rp 4 Juta, Gubernur Yulius Tetapkan Kenaikan Rp 227 Ribu
SBY Dihantam Bencana Bertubi-tubi, Tapi Tak Pernah Curhat di Muka Umum