Permintaan agar Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi menunjukkan ijazah asli Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) sudah disuarakan sejak 2022 silam.
Demikian dikatakan Koordinator Tim Advokasi Anti Kriminalisasi Akademisi dan Aktivis, Ahmad Khozinudin dalam program "Rakyat Bersuara bertajuk Dihina Soal Ijazah, Jokowi Melawan" di sebuah stasiun televisi swasta, dikutip Kamis 22 Mei 2025.
Khozinudin mengatakan, permintaan itu disampaikannya saat menjadi kuasa hukum Bambang Tri Mulyono pada 2022.
Namun sayangnya, Bambang Tri bersama Sugi Nur Rahardja (Gus Nur) dinyatakan bersalah oleh Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Solo.
Keduanya divonis enam tahun penjara karena dianggap menyebarkan ujian kebencian soal berita bohong ijazah palsu Presiden Jokowi hingga menimbulkan keonaran.
"Saya katakan, kalau ijazah itu ada, penjarakan Bambang Tri Mulyono 100 tahun," kata Khozinudin.
Tetapi, kata Khozinudin, Jokowi tidak pernah menunjukkan ijazah aslinya hingga hari ini.
Artikel Terkait
Prabowo Disebut Tak Semanis Jokowi, Benarkah Popularitasnya Lebih Tulus?
DPR Sindir Babe Haikal: Ancam Legalkan Produk Non-Halal, Kebijakan Ngawur atau Langkah Berani?
BRIN Ungkap Cadangan Air di IKN Cuma 0,5%, Masih Yakin Pindah Ibu Kota?
Viral! Awal Mula Tautan Video 8 Hilda Pricillya yang Bikin Penasaran