Video oknum polisi di Ternate emosi sambil membawa senjata tajam ke Sekolah Dasar viral.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak oknum polisi mengenakan kaos polisi coklat lengan pendek.
Oknum itu juga memakai celana coklat polisi.
Oknum itu membawa senjata tajama pisau.
Namun oknum itu ditahan oleh dua wanita.
"Dalam rangka apa? bawa pisau? dalam rangka apa kau pake pisau. Kau Polisi, ngana polisi. Polisi bawa snejata tajam di sekolah, lingkungan sekolah. Aparat negara kayak gitu?" ucap wanita perekam video.
Sedangkan anak-anak berseragam SD tampak menjauh dari lokasi.
Dilansir dari Kompas.com, insiden itu direkam di Sekolah Dasar 41 Kota Ternate, Keluarahan Soa, Kecamatan Ternate Utara.
Belum diketahui pasti motif oknum tersebut membawa pisau ke sekolah dasar.
Dikutip dari Kompas.com Kapolsek Ternate Utara, Iptu Wahyudin mengungkap jika oknum polisi tersebut bertugas di Polda Maluku Utara.
"Informasi yang kami dapat, oknum polisi ini tugas di Polda," kata Wahyuddin pada Kamis (1/5/2025), dikutip dari Kompas.com.
Setelah kejadian, kedua belah pihak telah diamankan di Mapolsek Ternate Utara dan diarahkan ke Propam Polda Maluku.
"Kemarin itu kita ambil langkah awal, panggil mereka ke Polsek semua terus kami koordinasi ke Propam Polda Malut, karena masalah anggota ini jadi kami arahkan dan laporkan terus mereka ambil alih anggota ke sana," ujar Wahyudin.
Namun hingga kini belum ada laporan resmi yang diterima dengan asalan korban masih mempertimbangkan untuk melaporkan kejadian tersebut.
"Kalau laporan ke torang (kami) belum ada. Karena torang tanyakan mereka (korban) bilang pikir-pikir dulu. Belum ada laporan resmi."
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Maluku Utara, Kombes Pol Bambang Suharyono belum memberikan tanggapan.
Sumber: tribunnews
Foto: Oknum polisi yang mengamuk dan membawa sajam di sebuah sekolah dasar di Ternate, saat dilerai sejumlah orang/Net
Artikel Terkait
Haus Validasi: Penyebab, Dampak, dan Cara Mengatasinya
Sejarah & Kontroversi Halloween: Dari Ritual Pagan Sampai Arab Saudi
Krisis Kelaparan Sudan Selatan 2026: 7.56 Juta Jiwa Terancam Paceklik
Anies Baswedan Kritik Whoosh: Manfaat Segelintir Orang, Rakyat Tanggung Hutang 120 Triliun