Sekarang, soal sanksi. Pihak pengelola lagi duduk bersama BPK Wilayah X dan kementerian terkait. Ini perkara serius karena menyangkut Zona 1 Cagar Budaya. "Masih dikaji," katanya.
Di sisi lain, reaksi netizen beragam. Banyak yang geram, karena tempat suci umat Hindu dijadikan lokasi ritual yang tidak sesuai. Suasana jadi tidak nyaman.
Menyikapi hal itu, PT TWC secara resmi menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Khususnya kepada masyarakat Hindu yang merasa terusik.
Untuk ke depan, pengawasan bakal diperketat. Koordinasi dengan Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X Yogyakarta akan diintensifkan. Evaluasi sistem keamanan juga akan dilakukan, agar insiden serupa tidak terulang.
Pesan akhir dari pengelola jelas: mereka mengimbau semua wisatawan untuk menghormati kesucian situs. Patuhi aturan. Bukan cuma untuk kelestarian candi, tapi juga menjaga harmoni antarumat beragama di negeri ini.
Artikel Terkait
Ratusan WNI Terjebak Sindikat Scam di Kamboja, Ibu Hamil Jadi Korban
Oknum Polisi di Probolinggo Jadi Tersangka Pembunuhan Mahasiswi UMM
Ratusan Pelajar Unjuk Solidaritas, Doa Lintas Agama Mengalun untuk Korban Bencana Sumatera
Dapur Makan Bergizi: Antara Gizi Anak dan Anggaran yang Tak Boleh Padam