Di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin lalu, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi angkat bicara. Ia menyambut positif imbauan sejumlah pemimpin daerah yang meminta warganya untuk tidak main petasan atau kembang api saat malam tahun baru nanti. Bagi Prasetyo, langkah ini bukan sekadar larangan biasa.
“Ya saya kira itu sangat tepat. Sangat tepat karena kita juga harus menunjukkan rasa empati, solidaritas, dan rasa senasib sepenanggungan,” ujarnya.
Ia menegaskan, sebagai satu bangsa, sudah seharusnya seluruh masyarakat menunjukkan kepedulian. Terutama kepada saudara-saudara di Sumatera yang sedang berjuang menghadapi bencana. Menurutnya, momen pergantian tahun ini harus diisi dengan cara yang lebih bermakna.
“Sebagai satu bangsa kan tentunya ada yang sedang mengalami bencana yang kita juga harus ikut merasakan bahwa ini bertempat dengan masalah kebetulan ada pergantian tahun,” jelas Prasetyo.
Artikel Terkait
Buruh Lampung Protes: Kenaikan UMP 2026 Dinilai Tak Sanggup Tanggung Beban Hidup
Pasca Banjir, Bantuan Hunian dan Dana Sewa Mulai Disalurkan ke Korban
Bayi 6 Bulan Ditemukan Sendirian di Kos Makassar, Ayahnya Bekerja Shift Malam
MUI Kritik Keras Pernyataan Romo Magnis Soal LGBT: Mengancam Masa Depan Generasi