Gara-gara pohon tumbang yang melumpuhkan operasional MRT Jakarta, Transjakarta langsung bergerak. Mereka tak mau mobilitas warga jadi tersendat. Langkah cepat ini diambil untuk menjaga kenyamanan dan daya tampung penumpang di rute-rute utama yang padat.
Menurut Ayu Wardhani, Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, aksi ini adalah wujud dukungan penuh bagi sistem transportasi ibu kota. "Kami langsung mengoordinasikan penambahan armada ini sebagai perbantuan cepat untuk tetap menjaga mobilitas warga, terutama pelanggan MRT," jelas Ayu dalam keterangannya, Kamis (20/11).
Nah, apa saja yang dilakukan? Transjakarta menambah armada dan mempercepat waktu tunggu di beberapa rute yang berdekatan dengan jalur MRT. Misalnya, Koridor 1 (Blok M – Kota) sekarang punya headway lebih cepat, cuma 3 menit. Kemudian rute S21 (Ciputat – CSW) dapat tambahan 4 bus, jadi totalnya 22 unit. Sementara rute 1E (Pondok Labu – Blok M) dapat 5 bus tambahan, sehingga armada aktifnya menjadi 16 unit.
Artikel Terkait
Panglima TNI Turun ke Galian, Bongkar Tambang Timah Ilegal di Kawasan Hutan
Suami di Lubuklinggau Siram Istri Pakai Air Keras Lantaran Ditolak di Ranjang
Golan Tetap Membara: Status Quo yang Tak Kunjung Usai
Ayah Irwan Rinaldi Beberkan Konsep Utang Pengasuhan yang Bikin Hubungan Orang Tua dan Anak Renggang