Lelah dan Hampa? Mungkin Ini Saatnya Anda Belajar untuk Mendengarkan
Dalam kehidupan modern yang serba cepat, banyak orang terjebak dalam rutinitas tanpa henti. Kita terus berlari mengejar nilai, memenuhi ekspektasi, dan terlihat sibuk. Tanpa disadari, semua kegiatan ini justru meninggalkan perasaan lelah yang mendalam dan kekosongan jiwa. Apakah Anda pernah mengalaminya?
Pengalaman pribadi penulis pernah berada pada titik terendah. Kesibukan kuliah, organisasi, dan obsesi untuk tampil sempurna membuat waktu untuk berhenti sejenak hilang. Nasihat orang tua diabaikan, bantahan kepada guru menjadi hal biasa, dan pendapat orang lain ditolak karena merasa paling benar. Dari luar terlihat produktif, namun di dalam hati, rasa hampa yang mendalam menggerogoti.
Masalah Belajar yang Hilang Makna di Kalangan Anak Muda
Secara umum, belajar dianggap sebagai jalan menuju kepintaran dan kesuksesan. Namun, mengapa proses belajar justru menjadi sumber stres bagi banyak pelajar dan mahasiswa?
Di balik tumpukan nilai IPK dan segudang sertifikat prestasi, tersembunyi rasa kesepian dan kebingungan arah. Tekanan sosial menciptakan dilema yang konstan bagi para pelajar. Pertanyaan mendasar pun muncul: untuk apa semua perjuangan ini sebenarnya?
Artikel Terkait
Ombudsman Ungkap Potensi Kerugian Negara Rp7 Triliun Akibat Tata Kelola Beras Bulog
Ledakan Bom SMAN 72 Jakarta: Korban, Pemulihan Mental, dan Fakta Terkini
Merry Berry Love: Sinopsis, Pemain, dan Jadwal Tayang Drama Korea-Jepang di Disney+
Mafia Tanah Tak Bisa Diberantas? Analisis Kritis Pernyataan Nusron Wahid