Untuk sisa tahun 2025 ini, PTFI masih berada dalam fase awal pemulihan operasi penambangan emas. Hal ini menyebabkan kapasitas operasional perusahaan belum dapat berjalan secara penuh dan maksimal.
Pencapaian Produksi di Fasilitas Pemurnian Gresik
Di sisi lain, PTFI telah mencatatkan pencapaian produksi melalui fasilitas Precious Metal Refinery (PMR) yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur. Hingga Juli 2025, fasilitas ini telah berhasil memproduksi 11 ton emas batangan dan 6 ton perak batangan.
Fasilitas PMR di Gresik ini mulai memproduksi emas batangan sejak 30 Desember 2024, sedangkan produksi perak batangan dimulai pada 5 Juni 2025. Keberadaan PMR ini merupakan bagian dari proyek strategis nasional PTFI yang juga mencakup pembangunan smelter tembaga baru berkapasitas besar dan ekspansi kapasitas PT Smelting Gresik.
Artikel Terkait
24 Perusahaan Dinyatakan Bebas Cesium-137: Operasional & Ekspor Kembali Normal
WIKA Rugi Triliunan Akibat Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Ini Penjelasan dan Klaimnya
Rahasia Produktivitas Sido Muncul: Fokus pada Kebahagiaan Karyawan
Capex Rp 8,02 Triliun & Laba Bersih BRPT Melonjak 2.882% di 2025