Sentimen Konsumen AS Anjlok ke Level Terendah: Dampak Government Shutdown dan Inflasi

- Senin, 10 November 2025 | 10:42 WIB
Sentimen Konsumen AS Anjlok ke Level Terendah: Dampak Government Shutdown dan Inflasi

Meskipun keluhan spontan tentang harga tinggi meningkat selama lima bulan berturut-turut, ekspektasi inflasi jangka panjang justru mereda. Konsumen memperkirakan kenaikan biaya hidup pada tingkat tahunan 3,6% untuk 5-10 tahun ke depan, yang merupakan level terendah dalam tiga bulan terakhir.

Kekhawatiran Pasar Tenaga Kerja Meningkat

Data Federal Reserve Bank of New York mengkonfirmasi peningkatan kecemasan terhadap pasar kerja. Kemungkinan kehilangan pekerjaan dalam setahun ke depan meningkat menjadi 43% pada Oktober, level tertinggi sejak April. Survei Universitas Michigan juga mencatat 71% responden memperkirakan pengangguran akan meningkat tahun depan, lebih dari dua kali lipat angka tahun lalu.

Prospek Pengeluaran Konsumen

Meskipun sentimen konsumen berada pada level rendah, para ekonom memperkirakan pengeluaran konsumen tetap akan tumbuh cukup sehat. "Hubungan antara sentimen dan pengeluaran telah melemah dalam beberapa tahun terakhir," jelas Thomas Ryan, ekonom dari Capital Economics.

Kondisi keuangan pribadi saat ini tercatat pada level terendah dalam enam tahun, sementara persepsi terhadap pembelian barang-barang mahal merupakan yang terburuk sejak pertengahan 2022. Kombinasi government shutdown, tekanan inflasi, dan kekhawatiran pasar tenaga kerja terus membebani prospek ekonomi AS dalam jangka pendek.


Halaman:

Komentar