Jumlah tersebut dikurangkan dengan beban pokok penjualan dan pendapatannya sebesar Rp2,7 triliun.
Dari hasil pengurangan tersebut, jumlah laba bruto perusahaan ini sebesar Rp249 miliar.
Setelah itu, laba bruto dikurangkan kembali dengan berbagai beban dan laba bruto, maka diketahui jumlah laba bersih korporasi ini sebesar Rp27,7 miliar.
Jumlah tersebut jauh dibawah laba bersih tahun lalu yang bisa mencapai Rp90,4 miliar.
Dapat dikatakan bahwa jumlah laba bersih perusahaan ini anjlok sebesar sekitar 66,9 persen.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: innalar.com
Artikel Terkait
Jasa Marga Gelar Perombakan Besar, Direktur Pengembangan Usaha Diganti
Bank Mandiri Kerahkan 30 Truk dan Relawan Berpengalaman untuk Tangani Bencana di Sumatera
IHSG Dibuka Menguat, Sentimen Positif Warnai Perdagangan Awal
Emas Antam Melonjak Tajam, Sentuh Rp2,4 Juta per Gram