Pasar saham Indonesia menutup sesi pertama perdagangan Senin (22/12) dengan catatan positif. IHSG berhasil menguat 16,108 poin, atau sekitar 0,19 persen, ke level 8.625,659. Meski kenaikannya terbilang tipis, zona hijau ini cukup memberi angin segar di awal pekan.
Di sisi lain, pergerakan saham di dalam negeri sendiri terlihat cukup beragam. Kalau dilihat dari papan pencatatan, saham yang naik jumlahnya 250, sementara yang melemah lebih banyak, yakni 409 emiten. Ada juga 144 saham yang harganya cenderung datar alias stagnan. Indeks LQ45 pun ikut merasakan sentuhan optimis, naik 0,32 persen ke posisi 856,255.
Transaksi berjalan cukup aktif siang ini. Volume perdagangan tercatat mencapai 25,4 miliar lebih saham, dengan nilai transaksi menembus Rp 13,3 triliun. Frekuensinya? Hampir dua juta kali. Angka-angka ini menunjukkan ada aktivitas yang lumayan ramai, meski sentimennya belum sepenuhnya solid.
Nah, yang menarik perhatian adalah aksi beberapa saham yang melesat tajam. NETV atau MDTV Media Technologies jadi primadona dengan lonjakan fantastis 29,06 persen ke level 151. Performa serupa ditunjukkan DPUM yang melambung 24,32 persen.
WEHA dan FIRE juga tak kalah perkasa, masing-masing menguat di atas 15 persen. Saham-saham ini jelas jadi penyumbang semangat di tengah pasar yang masih penuh kehati-hatian.
Artikel Terkait
Rosan Roeslani Targetkan Groundbreaking Kampung Haji Indonesia di Makkah Akhir 2026
Superbank Cetak Laba Rp 122 Miliar, Aset Melonjak 69% Hingga November 2025
Delapan Blok Migas Dibuka, Pemerintah Genjot Daya Tarik Investor dengan Aturan Lebih Fleksibel
IHSG Sentuh 8.625, NETV Melonjak 29% di Tengah Pasar yang Beragam