Mikroplastik dalam Air Hujan Surabaya: Bahaya, Dampak Kesehatan, dan Cara Mencegahnya

- Senin, 17 November 2025 | 07:48 WIB
Mikroplastik dalam Air Hujan Surabaya: Bahaya, Dampak Kesehatan, dan Cara Mencegahnya

Dampak Kesehatan Paparan Mikroplastik pada Tubuh Manusia

Kontaminasi mikroplastik dalam air hujan meningkatkan risiko paparan pada manusia melalui konsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi. Berbagai penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa partikel ini dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan serius.

Dampak kesehatan yang mungkin terjadi meliputi peradangan jaringan tubuh, gangguan sistem hormon dan endokrin, masalah kesuburan dan reproduksi, serta komplikasi pada masa kehamilan.

Langkah Pencegahan Paparan Mikroplastik

Beberapa langkah praktis dapat dilakukan untuk meminimalisir paparan mikroplastik, terutama selama musim hujan:

Disarankan untuk menggunakan masker dengan kemampuan filtrasi yang baik saat beraktivitas di luar ruangan. Membawa payung atau mengenakan jas hujan juga dapat mengurangi kontak langsung dengan air hujan yang terkontaminasi.

Bagi pengemudi kendaraan, disarankan untuk mengaktifkan mode sirkulasi udara dalam kabin selama hujan turun. Setelah tiba di rumah, segeralah mandi dan berganti pakaian untuk membersihkan partikel yang mungkin menempel pada tubuh dan pakaian.

Peran Masyarakat dan Pemerintah dalam Pengendalian Mikroplastik

Masyarakat dapat berperan aktif dengan mengurangi ketergantungan pada plastik sekali pakai, menggunakan botol minum dan wadah makanan yang dapat dipakai berulang kali, membawa tas belanja sendiri, serta menghindari praktik pembakaran sampah plastik.

Di tingkat kebijakan, diperlukan regulasi yang tegas mengenai larangan pembakaran sampah terbuka, peningkatan sistem pengelolaan sampah terpadu, dan penerapan aturan ketat bagi produsen kemasan plastik. Kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk mengatasi tantangan pencemaran mikroplastik ini secara efektif.


Halaman:

Komentar