Operasi Modifikasi Cuaca Jakarta: BPBD Tabur 2.400 Kg Garam Antisipasi Banjir
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui BPBD DKI kembali melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi selama cuaca ekstrem di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Kolaborasi TNI AU dan BMKG dalam Modifikasi Cuaca
Kegiatan OMC yang berlangsung pada Kamis (6/11) ini berpusat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, dengan melibatkan kerjasama strategis antara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan TNI Angkatan Udara.
Detail Teknis Pelaksanaan OMC
Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD Provinsi DKI Jakarta, Mohamad Yohan, operasi ini menggunakan pesawat Casa A-2114 milik TNI AU dengan tiga sortie penerbangan. Area penyemaian mencakup perairan selatan Kabupaten Lebak dengan radius 180°–300° dan jarak 50–80 NM dari Bandara Halim Perdanakusuma pada ketinggian 8.000–10.000 kaki.
"Total bahan semai higroskopis (NaCl) yang digunakan mencapai 2.400 kilogram," jelas Yohan dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (7/11/2025).
Strategi Mitigasi Bencana Hidrometeorologi
Operasi Modifikasi Cuaca ini merupakan bagian dari upaya mitigasi bencana berkelanjutan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk meminimalkan dampak cuaca ekstrem di musim hujan.
Artikel Terkait
Pramono Anung Buka Suara: Bantuan DKI untuk Korban Banjir Sumatera Tak Hanya Sekali
Kreator Lokal Dijadikan Ujung Tombak, Menparekraf Pacu Ekraf Hingga ke Pelosok
BI Akui Dana Pemerintah Rp200 T Belum Cukup Tekan Bunga Kredit
Pemulihan Infrastruktur Pascabanjir Sumatra: 81 Persen Jalan Nasional Kembali Berfungsi