Honda memberikan perhatian khusus pada pengemasan ruang kabin melalui konsep 'thin cabin'. Inovasi ini memungkinkan kendaraan mempertahankan tinggi total yang rendah tanpa mengorbankan kenyamanan dan kapasitas interior.
Hasilnya, meski memiliki profil eksterior yang rendah, kabin Honda Zero Alpha tetap terasa luas dan nyaman. Desain ini dirancang untuk beradaptasi sempurna baik di lingkungan urban maupun alam, memperluas fungsi kendaraan beyond sekadar alat mobilitas.
Teknologi Cerdas dengan Sistem ASIMO
Sistem operasi kendaraan ditingkatkan secara signifikan berkat integrasi perangkat lunak ASIMO. Teknologi mutakhir ini mampu mempelajari kebiasaan pengguna dan melakukan pembaruan fungsi kendaraan secara otomatis, menawarkan pengalaman berkendara yang semakin personal dan intuitif.
Proyeksi Pasar Indonesia dan Rencana Produksi
Yang paling menggembirakan, Honda telah memproyeksikan bahwa model produksi massal nantinya akan dipasarkan di Indonesia. Toshikazu Hirose, Honda Zero Alpha Large Project Leader, mengonfirmasi: "Filosofinya emotional innovator. Produksinya di India pada 2027, dan kami tentunya mencari pasar yang paling besar."
Spesifikasi dan Jangkauan Tempuh
Meski spesifikasi detail dan nama resmi masih belum diumumkan, Honda mengkonfirmasi bahwa Zero Alpha dirancang mampu menempuh jarak hingga 482 kilometer dengan sekali pengisian daya, menjadikannya kompetitor serius di pasar EV global.
Artikel Terkait
MNC Bank (BABP) Cetak Laba Rp60,39 Miliar di Q3 2025, Tumbuh 22%! Ini Kunci Suksesnya
Mega Proyek JSDP Pluit 2027: Solusi Atasi Limbah 1 Juta Warga Jakarta, Seperti Apa Dampaknya?
Pimpinan Baru MKNW NTB 2025-2028 Resmi Dilantik, Ini Tugas Berat yang Menanti
BoJ Bekukan Suku Bunga di 0,5%: Alarm Perang Dagang & Tekanan AS Berhasil Diredam?