Selain itu, kata Anthony, anjloknya rupiah ke level miris ini, menunjukkan kinerja Bank Indonesia (BI) yang jeblok. Atau gagal menahan laju penurunan rupiah yang sangat cepat dan dalam.
"Etape kurs rupiah selanjutnya menuju Rp17.000 per dolar AS. Aroma krisis ekonomi semakin terasa," pungkasnya.
Sumber: inilah
Artikel Terkait
3 Weton Ini Bakal Dapat Harta Miliaran, Nomor 1 Bikin Iri!
Insentif Politik Abolisi-Amnesti Prabowo: PDIP dan Gerbong Anies Merapat
Amien Rais ke Jokowi Soal Isu Ijazah Palsu: Siapkan Badan Anda Ya Mas
Di Kongres Demokrat, SBY Singgung Cawe-Cawe: Abuse of Power adalah Dosa Terbesar!