Tongkat ini melambangkan kepemimpinan Soekarno sebagai presiden Indonesia. Tongkat ini juga menunjukkan kewibawaan dan kharismanya sebagai seorang pemimpin bangsa.
Bahkan, tongkat komando ini menjadi salah satu penanda jati diri Soekarno.
Tongkat ini selalu ia bawa saat berpidato, menghadiri acara resmi, dan bahkan saat berfoto.
Saat ini, ketiga tongkat komando Soekarno diyakini disimpan di museum-museum di Indonesia.
Tongkat pertama disimpan di Museum Nasional Jakarta, tongkat kedua disimpan di Museum Gajah Yogyakarta, dan tongkat ketiga disimpan di Museum Bali.
Tongkat komando Soekarno telah menjadi ikon budaya populer di Indonesia. Tongkat ini sering digambarkan dalam film, lukisan, dan patung Soekarno.
Tongkat ini juga menjadi simbol semangat perjuangan dan kemerdekaan Indonesia.***
Sumber: hops
Artikel Terkait
BNI Gelontorkan Relaksasi Kredit untuk Korban Bencana di Sumatera
INDEF Soroti Rapuhnya Fondasi Ekonomi, Pertumbuhan 2026 Diprediksi Mentok di 5%
Paradoks Energi Indonesia: Kaya Sumber Daya, Tapi Masih Bergantung Impor
Pusat Dukung Larangan Kembang Api, Tahun Baru 2026 Diimbau Lebih Hening