IMF Didorong Jual Cadangan Emas untuk Bantu Negara Berkembang
Analisis Kebijakan | Laporan Khusus
Inisiatif global mengusulkan realisasi keuntungan dari cadangan emas IMF senilai miliaran dolar untuk mengatasi krisis utang negara berkembang yang mempengaruhi 3,4 miliar penduduk.
Sebuah kajian strategis yang didanai negara-negara G20 mengusulkan langkah radikal: Dana Moneter Internasional (IMF) diminta menjual sebagian cadangan emasnya guna membiayai restrukturisasi utang negara berkembang. Laporan ini akan menjadi bahan pembahasan utama dalam KTT G20 mendatang di Afrika Selatan.
DATA KRISIS: Utang publik negara berkembang telah menembus angka USD 31 triliun pada 2024, sementara lebih dari 3,4 miliar orang hidup di negara yang anggaran pembayaran utangnya melebihi belanja pendidikan dan kesehatan.
Studi tersebut menekankan perlunya skema pembiayaan kembali utang yang komprehensif melalui kolaborasi G20, IMF, dan Bank Dunia. Mekanisme yang diusulkan memanfaatkan selisih harga pembelian emas IMF yang signifikan.
Artikel Terkait
Malaysia di Ambang Sejarah Piala Asia 2027, Terancam Batal oleh Hukuman FIFA
Anak Muda Berburu Thrift, Upaya Nyata Selamatkan Air Bersih dan Kurangi Polusi
Sumsel Pacu Pariwisata dengan 200 Charming Events pada 2026
Merger BUMN Karya Ditargetkan Tuntas Desember 2025, Waskita-Wijaya Karya Masuk Skema Penggabungan