Roadshow di ITS tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga ruang kolaborasi bagi mahasiswa dari berbagai jurusan seperti teknik, arsitektur, dan bisnis, serta para pelaku usaha muda. Peserta berkesempatan mendapatkan insight langsung dari praktisi industri, akademisi, dan pelaku ekosistem perumahan BTN.
Mereka juga dikenalkan dengan beragam tantangan dan peluang di sektor perumahan, termasuk meningkatnya kebutuhan rumah serta pentingnya pendekatan desain yang fungsional, berkelanjutan, dan tetap terjangkau.
Dukungan Penuh dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, Kerjasama, dan Kealumnian ITS, Agus Muhamad Hatta, menyambut positif inisiatif BTN ini. Menurutnya, Indonesia membutuhkan pendekatan baru dalam pengadaan hunian massal yang inovatif dan dengan harga yang lebih terjangkau untuk memenuhi kebutuhan generasi muda di masa depan.
"Ini adalah pekerjaan rumah kita bersama. Saya sangat mengapresiasi langkah BTN yang menggelar BTN Housingpreneur dan memberikan kesempatan luas, khususnya bagi mahasiswa, untuk berkontribusi di sektor perumahan," ujar Agus.
Komitmen BTN Membangun Ekosistem Perumahan
Human Capital Management Division Head BTN, Rahmayati, menegaskan bahwa BTN Housingpreneur merupakan wujud nyata komitmen perseroan dalam membangun ekosistem industri perumahan di Indonesia.
"Kami berharap dapat terus bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk mahasiswa, untuk mewujudkan impian memiliki rumah yang terjangkau bagi seluruh rakyat Indonesia," pungkas Rahmayati.
Artikel Terkait
Peran Kritis Jurnalis Menurut Menkeu Purbaya: Kunci Cegah Perlambatan Ekonomi
Wisatawan Mancanegara ke Indonesia Tembus 11,4 Juta, Tumbuh 10% di 2025
Ekonomi Indonesia Diproyeksikan Tumbuh 6 Persen di 2026, Ini Kata Menkeu Purbaya
4 Wisata Alam Murah di Jawa Barat: Curug, Tebing & Candi Anti Mahal