Rincian Utang Kereta Cepat Whoosh
Diketahui, total beban utang proyek Whoosh mencapai 7,27 miliar dolar AS atau setara dengan Rp120,38 triliun (asumsi kurs Rp16.500).
Sebanyak 75 persen dari total pembiayaan proyek ini berasal dari pinjaman China Development Bank (CDB) dengan suku bunga 2 persen dan tenor pelunasan 40 tahun.
PT PSBI sebagai Penanggung Utang
PT. Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI), yang merupakan konsorsium pengelola Whoosh, menjadi pihak yang menanggung utang transportasi cepat ini.
Konsorsium PSBI dipimpin oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan beranggotakan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Jasa Marga, serta PT Perkebunan Nusantara I.
Artikel Terkait
Utang Whoosh Rp2 Triliun Per Tahun Disoroti Puan Maharani, Akan Dibahas DPR
BIMTEKNAS PKS 2025: Strategi Penguatan Pejabat Publik untuk Tata Kelola & Kesejahteraan
Anggaran Pemda Selalu Terealisasi Penuh, Ketua Banggar DPR RI: Pasti Habis
Prof Henri Subiakto Kritik Jokowi: Rekayasa Pencalonan Gibran Cawapres Diungkap