Dalam unggahannya, Said Didu turut mengomentari postingan pakar digital forensik, Rismon Hashiolan Sianipar yang menyebutkan UTS Insearch Sydney yang dulu ditempati Gibran belajar hanya semacam bimbingan belajar (bimbel).
Rismon menilai keputusan Kementerian Pendidikan, khususnya Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) yang menyetarakan UTS Insearch Sydney dengan SMK adalah keputusan ngawur.
"Kalau gitu, nanti yg ikut Bimbel di Ganesha Operation, Gama, Kumon, dll akan bisa juga dapat ijazah persamaan," sindir Said Didu.
Gibran diketahui menempuh SMA di Orchid Park Secondary School Singapore pada 2002-2004, dan UTS Insearch Sydney pada 2004-2007. Ia kemudian melanjutkan jenjang studi S1 di MDIS Singapore pada 2007-2009.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Prabowo Perintahkan Jamin Keamanan Investor Asing, Dukung Investasi Rp 62 Triliun LOTTE
Prabowo Tegaskan Tidak Dikendalikan Jokowi: Enggak Ada Itu
PDI Perjuangan Apresiasi Tradisi Pacuan Kuda Hus & Soroti Potensi Maritim Rote Ndao
HMI Demo Kemenhaj Tuntut Pembatalan Kontrak 2 Syarikah Haji 2026, Ini Alasannya