Batas Vote FIFA Puskas Award untuk Rizky Ridho: Panduan Lengkap dan Cara Dukung
Rizky Ridho, bek andalan Persija Jakarta, telah mencatatkan namanya dalam daftar nominasi FIFA Puskas Award 2025. Momen bersejarah ini membuka peluang bagi Indonesia untuk bersinar di kancah sepak bola internasional. Untuk mendukungnya meraih penghargaan gol terbaik dunia, penting bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk memahami batas waktu dan tata cara voting.
Alasan Rizky Ridho Masuk Nominasi Puskas Award
FIFA Puskas Award adalah penghargaan prestisius yang diberikan kepada pemain yang mencetak gol terindah dalam rentang waktu tertentu. Untuk edisi tahun 2025, penilaian mencakup gol-gol yang tercipta antara 11 Agustus 2024 hingga 2 Agustus 2025. Rizky Ridho berhasil menyisihkan banyak pesaing dan masuk dalam 11 besar nominasi berkat gol spektakulernya saat Persija Jakarta berhadapan dengan Arema FC.
Gol yang dicetak Ridho berasal dari tembakan melambung dari area tengah lapangan yang berhasil mengelabui kiper lawan. Eksekusi yang penuh presisi dan keberanian ini menunjukkan kualitas luar biasa, terutama mengingat posisinya sebagai bek tengah. Perjalanan bola dari umpan, pergerakan pemain, hingga eksekusi akhir menjadi satu rangkaian momen indah yang layak diakui dunia.
Batas Waktu Voting FIFA Puskas Award untuk Rizky Ridho
Masa voting untuk Puskas Award 2025 telah dibuka pada pertengahan November 2025. Batas akhir atau deadline voting ditetapkan secara resmi pada tanggal 4 Desember 2025. Namun, mengingat perbedaan zona waktu dan potensi kemacetan akses di menit-menit terakhir, sangat disarankan untuk memberikan suara paling lambat pada 3 Desember 2025.
Partisipasi publik memiliki porsi 50% dalam penentuan pemenang, sementara 50% sisanya berasal dari dewan juri. Oleh karena itu, setiap suara dari Indonesia sangat berarti untuk mendongkrak peluang Rizky Ridho meraih kemenangan.
Artikel Terkait
Beckham Putra: Kita Juara Grup, Mental Harus Lebih Baik!
Arsenal Hancurkan Aston Villa 4-1, Kokohkan Tahta di Puncak Klasemen
Mencari Ketenangan? Coba Lempar Kail ke Air
Kanjuruhan Bergejolak, Aremania Murka Usai Derita Kekalahan Kandang Keenam