Setelah upacara, Presiden Prabowo dan Gubernur Jenderal Sam Mostyn berdiri berdampingan di podium kehormatan menyaksikan lagu kebangsaan kedua negara, "Indonesia Raya" dan "Advance Australia Fair", dikumandangkan. Presiden Prabowo kemudian menandatangani buku tamu kenegaraan sebelum memulai pertemuan bilateral.
Dalam sambutannya, Gubernur Jenderal Sam Mostyn menyampaikan kegembiraannya menyambut kedatangan Presiden Prabowo Subianto. Ia menekankan hubungan baik antar-masyarakat dan di bidang pertahanan sebagai pilar utama hubungan bilateral Indonesia-Australia. Mostyn juga menyoroti kerja sama pendidikan, dengan hadirnya tiga universitas Australia—Monash University, Deakin University, dan Western Sydney University—di Indonesia.
Presiden Prabowo menanggapi dengan hangat, mengungkapkan bahwa ini adalah kunjungan pertamanya sebagai Presiden dan bahwa ia telah beberapa kali bertemu dengan Mostyn sebelumnya. Prabowo juga bercerita bahwa ia memiliki banyak teman angkatan dari Australia, yang menggambarkan kedalaman hubungan personal yang melandasi kemitraan strategis kedua negara.
Artikel Terkait
Tips Aman Minum Air di Festival 2025: Hindari Risiko dengan Periksa Segel Botol!
Remaja 15 Tahun Bawa Celurit Diamankan Polisi di Depok, Ini Kronologinya
Viral Pocong di Hajatan Pati: Kronologi Lengkap & Penjelasan Polisi Terbaru
Waspada Keracunan Nitrit! Jawa Barat Jadi Provinsi dengan Kasus Keracunan Makanan Bergizi Gratis Tertinggi