Setelah upacara, Presiden Prabowo dan Gubernur Jenderal Sam Mostyn berdiri berdampingan di podium kehormatan menyaksikan lagu kebangsaan kedua negara, "Indonesia Raya" dan "Advance Australia Fair", dikumandangkan. Presiden Prabowo kemudian menandatangani buku tamu kenegaraan sebelum memulai pertemuan bilateral.
Dalam sambutannya, Gubernur Jenderal Sam Mostyn menyampaikan kegembiraannya menyambut kedatangan Presiden Prabowo Subianto. Ia menekankan hubungan baik antar-masyarakat dan di bidang pertahanan sebagai pilar utama hubungan bilateral Indonesia-Australia. Mostyn juga menyoroti kerja sama pendidikan, dengan hadirnya tiga universitas Australia Monash University, Deakin University, dan Western Sydney University di Indonesia.
Presiden Prabowo menanggapi dengan hangat, mengungkapkan bahwa ini adalah kunjungan pertamanya sebagai Presiden dan bahwa ia telah beberapa kali bertemu dengan Mostyn sebelumnya. Prabowo juga bercerita bahwa ia memiliki banyak teman angkatan dari Australia, yang menggambarkan kedalaman hubungan personal yang melandasi kemitraan strategis kedua negara.
Artikel Terkait
Selebgram Ayu Aulia Ditegur Kemhan: Klaim Tim Kreatif Ternyata Salah Kaprah
Pratikno Bertamu ke Solo, Satu Jam Tertutup dengan Jokowi
Wakapolri Tinjau Langsung, Ratusan Kendaraan Dikerahkan untuk Percepat Pemulihan Aceh Tamiang
Wakapolri Tinjau Aceh Tamiang: 300 Personel Dikerahkan, Sumur Bor dan Logistik Jadi Prioritas