Kolaborasi Pemerintah dan Swasta Dukung 500 Ribu Pekerja Migran Indonesia
Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Mukhtarudin, menerima kunjungan CEO Indonesian Business Council (IBC), Sofyan A. Djalil, guna memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam meningkatkan kualitas dan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Komitmen Presiden Prabowo untuk Pekerja Migran
Mukhtarudin menegaskan komitmen kuat Presiden Prabowo Subianto terhadap para pekerja migran Indonesia. Dalam setiap rapat terbatas dan kunjungan bilateral, isu pekerja migran selalu menjadi prioritas utama, termasuk program pelatihan skill untuk 500 ribu tenaga kerja.
Program Pelatihan 500 Ribu Tenaga Kerja dan Anggaran Rp 15 Triliun
Kementerian P2MI siap berkolaborasi dengan IBC untuk program pelatihan 500 ribu tenaga kerja di bidang welder, hospitality, perawat, dan sektor skills worker. Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 15 triliun untuk mendukung 500 ribu Pekerja Migran potensial, yang diharapkan dapat menghasilkan devisa hingga Rp 90 triliun.
Artikel Terkait
Menara Boiler 60 Meter Roboh di Ulsan, 3 Tewas dan 2 Masih Terjebak
Deklarasi Ojol Kamtibmas Polda Banten: Sinergi Polri dan Ojol untuk Keamanan Masyarakat
Biaya Politik Tinggi & Gaji Rendah Picu Korupsi Kepala Daerah, Ini Solusinya
Ekstrakurikuler Menembak & Sistem Asrama: Keunggulan SMA Kemala Bhayangkara