Selain mengerahkan pasukan dan peralatan, Polda Riau juga menggelar simulasi tanggap bencana. Simulasi ini dirancang untuk menguji kesiapan operasional, kecepatan respons, serta memastikan sinergi dan mekanisme komando antarinstansi berjalan efektif.
"Kami juga akan melakukan simulasi mobilisasi, pengaturan lalu lintas, dan simulasi penanganan TKP dengan cepat," imbuhnya.
Dukungan Seluruh Stakeholder
Apel siaga ini dihadiri oleh jajaran pimpinan tinggi daerah, termasuk Pangdam I/Bukit Barisan, Wakil Gubernur Riau, Kepala BPBD Riau, serta perwakilan dari TNI, Basarnas, dan BMKG Riau. Kerja sama dan kolaborasi aktif dari semua pihak menjadi kunci utama dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana.
Berbagai peralatan SAR, seperti perahu karet, pelampung, dan pompa air, juga dipamerkan dalam kondisi siap pakai, menegaskan kesiapan Polda Riau dan mitra dalam melindungi masyarakat.
Artikel Terkait
Program Makan Bergizi Tetap Jalan Saat Libur, DPR Malah Usul Anggaran Dikorban untuk Bencana
Delapan Warga Negara Asing Diamankan di Jakarta Terkait Narkoba
KLH Turun Tangan, Tangsel Diberi Tenggat 180 Hari untuk Atasi Darurat Sampah
Bus PO Cahaya Trans Terguling di Tol Krapyak, 16 Penumpang Tewas