Suasana di Bundaran HI, Rabu malam itu, benar-benar berbeda. Sejak sore, kerumunan orang sudah mulai berdatangan, memenuhi trotoar dan ruang publik di sekitarnya. Mereka datang untuk merayakan pergantian tahun dari 2025 ke 2026 dalam acara bertajuk 'Jakarta Global City'. Dan panggung utamanya pun tak pernah sepi, dihiasi oleh dentuman musik dari berbagai musisi yang tampil bergantian.
Hujan sempat turun. Tapi, itu sama sekali tak meredam semangat. Justru, memasuki malam hari, panggung itu semakin hidup. Sorak-sorai penonton menyambut Marion Jola yang membawakan beberapa lagu hits-nya. Tak kalah seru, penampilan Feel Koplo berhasil mengobarkan semangat. Mereka dengan mudah mengajak ribuan orang yang hadir untuk ikut bernyanyi dan bergoyang bersama, menciptakan gelombang kebahagiaan yang terasa riil di udara lembab malam itu.
Selain mereka, masih ada Pasming Based dan Andmesh yang turut memeriahkan suasana. Lagu-lagu yang dibawakan seolah menjadi soundtrack kolektif bagi ribuan pasang mata yang menantikan detik-detik pergantian tahun.
Di tengah kemeriahan itu, ada momen yang lebih khidmat. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, naik ke panggung. Ia tak sekadar menyapa, tetapi menyampaikan pesan yang dalam. Di tengah hingar-bingar perayaan, ia mengajak warga untuk sejenak berdoa dan mengingat mereka yang sedang berjuang, khususnya korban banjir di Sumatera.
Artikel Terkait
Tahun Baru di Tugu Kujang: Macet Parah dan Kerumunan Motor Warnai Malam Pergantian Tahun
Sudirman Mencekam Usai Pesta, KAI Commuter Arahkan Penumpang ke Stasiun Lain
MRT Bundaran HI Diserbu Warga Usai Perayaan Tahun Baru yang Sarat Solidaritas
Cuaca Buruk Ubah Rencana, Prabowo Sambut Tahun Baru di Posko Pengungsian