Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha punya pesan khusus buat para orang tua. Intinya, pengawasan ekstra terhadap anak-anak itu krusial. Momen Nataru yang seharusnya riang gembira, bisa jadi pintu masuk bagi kenakalan remaja mulai dari balap liar sampai yang lebih berbahaya seperti narkoba.
“Peran orang tua sangat penting,” tegas Ari dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/12/2025).
“Pastikan anak-anak berada di rumah pada malam hari, bangun komunikasi yang baik, serta berikan edukasi tentang bahaya kenakalan remaja.”
Ia secara spesifik meminta agar anak-anak sudah pulang ke rumah paling lambat pukul 22.00 WIB. Menurutnya, malam hari adalah periode yang paling rentan. Dengan pengawasan yang ketat, orang tua bisa mencegah buah hatinya terlibat geng motor atau jadi korban kejahatan. Bukan cuma sekadar larangan, tapi membangun dialog.
Di sisi lain, kepolisian juga tak tinggal diam. Operasi Lilin Candi 2025 sudah dijalankan. Personel Polres Demak bakal intensif berpatroli, terutama di titik-titik rawan saat malam tiba. Tujuannya jelas: menciptakan rasa aman dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
“Siapa pun yang melakukan tindakan anarkis dan mengganggu kamtibmas akan kami tindak tegas,” imbuh Ari dengan nada serius.
Artikel Terkait
Ancaman Baru di Balik Nol Serangan Teror: 110 Anak Direkrut Jaringan Radikal
Polri Cetak Rekor, Produksi Jagung Nasional Tembus 16 Juta Ton
Buruh Jawa Barat Tuntut Gubernur Cabut Keputusan UMSK
Menteri Keuangan Purbaya Baru Tahu Ada Utang Jembatan, KSAD Jawab: Jaminannya Tentara