Seorang bocah kelas 6 SD di Medan, berinisial AI (12), diduga membunuh ibu kandungnya sendiri. Motifnya, menurut pengakuan polisi, berakar dari dunia maya dan situasi rumah tangga yang kelam. Obsesi pada game online dan serial anime disebut-sebut memicu aksi tragis itu.
Kapolrestabes Medan, Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, membeberkan hal tersebut dalam sebuah konferensi pers, Senin (29/12/2025).
"Adik ini terpengaruh game Murder Mystery, khususnya adegan season 'kills others' yang menggunakan pisau," ujarnya.
"Tak hanya itu, dia juga menonton serial anime DC. Adegan pembunuhan dengan pisau di sana turut membekas di pikirannya."
Namun begitu, dunia virtual bukan satu-satunya pemicu. Ada realitas pahit yang terjadi di dalam rumah. Menurut penyelidikan, AI kerap menyaksikan ibunya mengancam ayah, kakak, dan dirinya sendiri dengan senjata tajam. Adegan kekerasan itu berlangsung berulang kali.
Artikel Terkait
Longsor di One-one, Warga Terjebak di Tengah Hujan Tak Kunjung Reda
Restoran hingga Mal Wajib Bayar Royalti Lagu, Begini Mekanismenya
Mogadishu Bergolak, Israel Akui Kemerdekaan Somaliland
Kepintaran dan Kepedihan: Kisah Pilu Siswi SD di Balik Tragedi Medan