Barang bukti yang disita pun tak main-main. Ada sabu seberat hampir 2 kilogram, tepatnya 1,86 kg. Lalu tembakau gorila lebih dari 712 gram, ditambah ganja dan puluhan ribu butir obat-obatan terlarang.
"Yang paling banyak kami amankan itu tramadol dan hexymer," kata Yudha merinci. Tramadol mencapai 13.145 butir, sementara hexymer jauh lebih banyak: 32.706 butir.
Di luar urusan penegakan hukum, Polresta Serang Kota juga punya kegiatan lain yang cukup mengejutkan: bertani jagung. Ini bagian dari dukungan mereka pada program ketahanan pangan pemerintah.
Mereka bahkan membentuk tiga Sentra Penyuluhan Pertanian Perkotaan (SPPG). Hasilnya? Lahan yang disiapkan mencapai 225 hektar lebih. Sekitar 85,5 hektar sudah ditanami, dan hasil panennya mencapai 35.005 ton jagung yang langsung disetor ke Bulog.
"Kami coba berkontribusi di sektor lain juga," pungkas Yudha tentang program pertanian ini.
Artikel Terkait
Eddy Soeparno Soroti Paradoks Energi: Negeri Kaya Sumber Daya, Tapi Masih Impor
Liburan Sekolah, Stasiun MRT Jakarta Diserbu Keluarga yang Wisata Transportasi
Maxim Cetak Sejarah: Dari Transportasi Online ke Pendorong Ekonomi Inklusif
Sayap Pesawat Bekas Terbang Diterbangkan Puting Beliung, Hantam Rumah Warga Bogor