"Akhirnya, setelah Pak Wali Kota melapor, saya putuskan untuk segera membangunnya," imbuh Gubernur.
Proses pengerjaannya sendiri terhitung cepat. Hanya butuh waktu sekitar satu bulan. Pramono yakin betul perbaikan ini akan sangat berguna. Lokasinya yang strategis, dilewati banyak warga untuk aktivitas sehari-hari, apalagi ada dua sekolah negeri di sana, membuat jalan ini punya peran penting.
"Alhamdulillah, Bina Marga bisa menyelesaikannya dalam waktu kurang dari sebulan. Saya yakin ini akan sangat bermanfaat. Ini kan jalan protokol utama, ada SD dan SMP Negeri. Pasti membawa manfaat besar buat masyarakat sekitar," tuturnya.
Di sisi lain, Heru Suwondo, Kepala Dinas Bina Marga, memaparkan detail teknis yang menarik. Rupanya, proyek ini dikerjakan secara mandiri, tanpa melibatkan vendor atau pihak ketiga.
"Izin, Pak Gubernur. Jalan ini kami kerjakan sendiri dengan pasukan kuning satgas kami," jelas Suwondo.
"Materialnya kami ambil dari stok di gudang. Intinya, semua dikerjakan oleh orang Bina Marga sendiri, tidak lewat vendor," pungkasnya.
Artikel Terkait
Pramono Anung Buka Suara Soal Demo Buruh, Siapkan Insentif Rp 6,2 Juta
KPK Periksa Wakil Ketua DPRD HSU Terkait Kasus Dugaan Pemerasan Mantan Kajari
Bantuan Banjir Aceh Tamiang Tersendat di Belawan, Ada Apa?
Polda Metro Jaya Siapkan Lima Strategi Antisipasi Macet Arus Balik di Gerbang Tol Ibu Kota