Kuota tiket penyeberangan untuk libur Natal dan Tahun Baru ternyata masih sangat longgar. Data terbaru dari Posko Nataru per Jumat pagi (17/12) menunjukkan, pemesanan tiket untuk rute Jawa-Sumatera dan Jawa-Bali menjelang Natal baru menyentuh angka 31,83 persen. Yang lebih sepi lagi, pemesanan untuk periode setelah Natal hingga awal tahun baru masih di angka 4,32 persen saja.
Artinya, masih banyak banget kapasitas yang tersedia. Menurut Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, situasi ini justru jadi peluang emas buat masyarakat.
"Ini momentum yang tepat untuk merencanakan perjalanan dari sekarang. Jangan tunggu sampai puncak arus balik. Kuota masih banyak, jadi pilihlah waktu yang lebih nyaman supaya terhindar dari kerumitan dan kepadatan,"
ujar Heru, Sabtu (27/12/2025).
Operasional penyeberangan, tegasnya, tetap mengikuti aturan yang berlaku. Fokus ASDP saat ini adalah memastikan layanan siap untuk para penumpang. Meski begitu, pada puncak pergerakan sehari setelah Natal (26 Desember), situasi di tiap pelabuhan cukup beragam.
Di lintasan Jawa-Sumatera, Pelabuhan Merak cuma terisi 16,49 persen. Berbeda jauh dengan Ciwandan yang mencapai 62,47 persen, sementara Bakauheni di angka 22,52 persen. Lalu di Jawa-Bali, Ketapang mencatat 48,65 persen dan Gilimanuk justru paling padat dengan 69,09 persen. Angka-angka ini seolah menunjukkan pola perjalanan masyarakat sekarang lebih tersebar, nggak lagi membludak di satu pelabuhan utama.
Artikel Terkait
Selebgram Ayu Aulia Ditegur Kemhan: Klaim Tim Kreatif Ternyata Salah Kaprah
Pratikno Bertamu ke Solo, Satu Jam Tertutup dengan Jokowi
Wakapolri Tinjau Langsung, Ratusan Kendaraan Dikerahkan untuk Percepat Pemulihan Aceh Tamiang
Wakapolri Tinjau Aceh Tamiang: 300 Personel Dikerahkan, Sumur Bor dan Logistik Jadi Prioritas