Dari pengakuan polisi, tersangka panik. Airsoft gun itu dia bawa dari Pekalongan. Begitu tembakan meletus, dia langsung jadi bulan-bulanan warga yang marah.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, memberikan klarifikasi penting soal identitas pelaku.
"Pengakuan dari tersangka, (airsoft gun) beli online. Dan saya jelaskan bahwa yang bersangkutan bukan ojek online, jaketnya itu dia juga beli,"
ujarnya.
Jadi, ini bukan soal driver ojek online yang beringas. Melainkan seorang pria yang memakai jaket itu sebagai kamuflase, lalu terlibat perseteruan yang berakhir dengan letusan senjata mainan. Kejadiannya singkat, tapi cukup membuat warga sekitar heboh.
Artikel Terkait
Rekor Baru Arus Mudik: 57 Ribu Kendaraan Serbu Tol Cikampek di Hari Natal
Dari Joki ke Supeltas: Kapolda Tinjau Langsung Transformasi di Jalur Puncak
Kemenag Angkat Tema Keluarga sebagai Tulang Punggung di Natal 2025
Joki Tikus Puncak Beralih Peran Jadi Pengatur Lalu Lintas