“Saya menangis melihat kondisi kerusakan yang sangat parah. Baru kali ini mengalami peristiwa sampai kondisi kolam pemandian hilang,” katanya, tak bisa menyembunyikan kesedihan.
Menyikapi situasi itu, pengelola tak punya pilihan lain. Untuk sementara, akses ke Pancuran 13 ditutup total. Langkah ini diambil semata-mata demi keamanan.
“Ditutup, baik pengunjung ataupun petugas Pancuran 13 Guci semuanya dievakuasi dari area Pancuran,” imbuh Zami. Pemulihan dipastikan akan memakan waktu, mengingat besarnya kerusakan yang terjadi.
Artikel Terkait
Zelensky Ragukan Pembicaraan Damai Miami, Serukan Tekanan AS ke Rusia
Tiga Nyawa Melayang dalam Keributan di Tambang Emas Ilegal Ratatotok
Buruh Tani Tewas Bersimbah Darah di Halaman Lapo Tuak Pringsewu
Kalapas Pagar Alam Tewas dalam Kecelakaan Maut di Jalintim Ogan Ilir