Di Balai Kota Jakarta, Rabu (3/12) lalu, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung akhirnya mengumumkan pengganti sementara untuk posisi Wali Kota Jakarta Barat yang kosong. Penunjukan itu jatuh pada Wakil Wali Kota, Yuli Hartono, yang akan menjalankan tugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
“Saya sudah menandatangani Plt, Plt-nya Wakil Wali Kota,” ujar Pramono dengan singkat.
Kosongnya posisi itu terjadi setelah Uus Kuswanto, yang sebelumnya memimpin Jakarta Barat, resmi dilantik menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) DKI yang baru. Soal siapa yang nantinya akan duduk sebagai wali kota definitif, Pramono masih menutup rapat. Menurutnya, prosesnya masih berjalan.
“Untuk siapa yang menjadi wali kotanya, tunggu. Tapi yang jelas saya sama Pak Uus sudah tahu,” katanya, memberikan sedikit petunjuk namun tak mau berpanjang lebar.
Pelantikan Uus sendiri bukan hal mendadak. Ia menggantikan Marullah Matali, sosok yang sudah mengabdi di Balai Kota selama hampir tiga dekade tepatnya 29 tahun. Acara pelantikan tertutup itu digelar Senin (1/12) di Balairung, berdasarkan Keputusan Presiden yang ditandatangani akhir November lalu.
“Hari ini saya melantik Sekda DKI Jakarta, Bapak Uus Kuswanto,” kata Pramono dalam kesempatan terpisah.
Artikel Terkait
Solidaritas Masyarakat Lampaui Target, Bantuan Rp 10 Miliar Terkumpul dalam Sehari
Delapan Hakim Imigrasi New York Dipecat, Suasana Pengadilan Semakin Mencekam
Dewi Astutik, Buronan Interpol dari Segitiga Emas, Akhirnya Ditangkap di Kamboja
PSI: Bencana Sumut Akibat Kebijakan 20 Tahun Lalu, Bukan Kesalahan Raja Juli