Indonesia Percepat Repatriasi, Arca Surocolo dari The Met Akan Segera Kembali
Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengadakan pertemuan strategis dengan Konsul Jenderal RI di New York, Winanto Adi, untuk membahas percepatan proses repatriasi benda cagar budaya Indonesia dari Amerika Serikat. Pertemuan ini menandai komitmen kuat pemerintah dalam memulihkan kedaulatan budaya bangsa.
Komitmen Kedaulatan Budaya Indonesia
Fadli Zon menegaskan bahwa Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk menerima sejumlah benda budaya yang telah berhasil diidentifikasi oleh otoritas AS sebagai milik Indonesia. Langkah ini merupakan kelanjutan dari kesuksesan sebelumnya dalam mengamankan enam arca perunggu dan satu patung dari District Attorney of New York.
Repatriasi benda-benda bersejarah ini bukan sekadar pengembalian fisik, melainkan bagian integral dari upaya menegakkan kedaulatan budaya Indonesia di mata dunia.
Arca Surocolo: Pintu Gerbang Repatriasi Baru
Salah satu perkembangan paling signifikan adalah rencana pengembalian Arca Surocolo oleh The Metropolitan Museum of Art (The Met). Arca perunggu berukuran kecil ini akan segera dikembalikan ke tanah air setelah melalui proses identifikasi yang panjang.
Keputusan The Met untuk secara proaktif menghubungi pemerintah Indonesia setelah menemukan kemiripan dengan artefak yang hilang membuka babak baru dalam diplomasi budaya. Langkah ini diharapkan dapat menjadi preseden bagi museum dan institusi besar lainnya di Amerika Serikat.
Artikel Terkait
Kasus Penganiayaan di Depok: Pria Berinisial A Dicekik dan Didorong dari Tangga
Momen Prabowo & Raja Abdullah II Naik Helikopter di Jakarta: Agenda Kunjungan Kerja
Hari Guru Nasional 2025: Tanggal, Tema Guru Hebat Indonesia Kuat, dan Jadwal Lengkap Kegiatan
Sistem Perlindungan Anak Dinilai Rentan, Legislator Desak Perkuat Regulasi Media Sosial