Menteri Kebudayaan Apresiasi Inisiatif Lomba Kolintang PYC untuk Regenerasi dan Inovasi
Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Lomba Kolintang yang diinisiasi oleh Purnomo Yusgiantoro Center (PYC). Menurutnya, kompetisi ini menghadirkan pendekatan segar dalam upaya pelestarian dan pengembangan musik kolintang di tanah air.
Lomba Kolintang PYC dinilai sebagai solusi strategis untuk menjawab tantangan regenerasi pemain, inovasi teknik permainan, serta peningkatan kualitas musisi kolintang secara nasional. Kompetisi ini juga menjadi momentum penting dalam melestarikan kolintang setelah diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO.
Strategi Pelestarian Kolintang Melalui Institusionalisasi
Fadli Zon menekankan pentingnya institusionalisasi pengetahuan kolintang agar proses pelestariannya dapat berjalan lebih terstruktur. Beberapa langkah konkret yang disarankan antara lain pemetaan komunitas kolintang dan penyelenggaraan pelatihan kolintang di institusi pendidikan, khususnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan konsentrasi musik.
"Kolintang membutuhkan dinamika baru agar tidak stagnan. Pemerintah mendorong kolaborasi dengan genre musik lain, penguatan ekosistem pembelajaran untuk generasi muda, serta memastikan kolintang tetap menjadi fokus utama meski berkolaborasi dengan alat musik lainnya," jelas Fadli dalam keterangan resminya.
Artikel Terkait
Prabowo dan Raja Abdullah II Perkuat Kerja Sama Indonesia-Yordania dalam Pertemuan Akrab
Prosesi Jumenengan PB XIV Purbaya Ditegaskan Sesuai Adat Keraton Solo
Ledakan di Kantor Polisi Kashmir Tewaskan 9 Orang: Kronologi & Dampaknya
Hakim MK Arsul Sani Dilaporkan ke Bareskrim Soal Dugaan Ijazah Doktor Palsu