Dari sepuluh tersangka yang ditangkap, diketahui mereka merupakan warga negara Ekuador, Venezuela, dan Nikaragua. Para tersangka mengakui bahwa muatan haram tersebut berasal dari Kolombia.
Operasi Anti-Narkoba yang Semakin Gencar
Penangkapan besar-besaran ini terjadi di tengah meningkatnya operasi militer anti-narkoba yang dipimpin Amerika Serikat di kawasan Amerika Latin. Operasi ini telah memicu negara-negara di kawasan tersebut untuk lebih agresif menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi perdagangan narkoba internasional.
Laporan terbaru menyebutkan bahwa operasi militer anti-narkoba yang gencar ini telah mengakibatkan setidaknya 76 orang tewas, menggambarkan intensitas dan dampak serius dari upaya pemberantasan narkoba di wilayah tersebut.
Artikel Terkait
Serangan Udara Kolombia Tewaskan 19 Anggota EMC: Pecahan FARC yang Menolak Damai
Kriminalisasi Akademisi & Aktivis: Suara Kritis Penegakan Hukum di Indonesia
Rismon Sianipar Tantang Ahli IT Polri Debat Ijazah Jokowi, Ini Katanya
Komisi Reformasi Polri Prabowo Dikritik: Kapolri Listyo Sigit Dianggap Hambat Perubahan