Muslim Arbi Peringatkan Potensi Revolusi Rakyat Jika Hukum dan Keadilan Tak Ditegakkan: Analisis dan Dampaknya

- Senin, 10 November 2025 | 09:25 WIB
Muslim Arbi Peringatkan Potensi Revolusi Rakyat Jika Hukum dan Keadilan Tak Ditegakkan: Analisis dan Dampaknya

Daftar Nama yang Dikriminalisasi

Muslim Arbi menyebut beberapa nama yang menurutnya hanya menggunakan hak akademik dan kebebasan berpendapat untuk mencari kebenaran. Nama-nama tersebut antara lain Roy Suryo, Rizal Fadilah, Rismon, Tifa, Eggi Sudjana, Damai Hari Lubis, Rustam, dan Kurnia.

Peringatan tentang Potensi Revolusi Rakyat

Lebih jauh, Muslim Arbi memperingatkan bahwa jika hukum tidak lagi dipercaya rakyat, maka potensi munculnya gelombang perlawanan rakyat atau revolusi tidak bisa dihindari. Ia menegaskan bahwa semangat juang dan kepahlawanan bangsa bisa kembali berkobar untuk menuntut tegaknya kebenaran dan keadilan.

"Sangat naif bila hukum dan keadilan tak lagi berpijak pada akal sehat, melainkan membela kekuasaan secara membabi buta. Bila ini dibiarkan, rakyat akan bangkit dan marah," ujarnya.

Refleksi Tajam di Hari Pahlawan

Pernyataan Muslim Arbi ini menjadi refleksi tajam di Hari Pahlawan, ketika bangsa seharusnya meneladani keberanian para pejuang dalam menegakkan nilai-nilai kebenaran, keadilan, dan kejujuran — bukan menindasnya. Seruan ini menekankan pentingnya konsistensi dalam penegakan hukum untuk mencegah gejolak sosial yang lebih besar di masa depan.


Halaman:

Komentar