PKBI: Orang Muda Perlu Inovasi dan Empati
Ketua Pengurus PKBI Nasional, Ichsan Malik, menambahkan bahwa isu lingkungan dan perlindungan anak harus dilihat secara utuh karena keduanya menyangkut masa depan generasi. "Orang muda harus mempunyai daya inovasi dan empati untuk menjembatani isu-isu ini," tegas Ichsan.
Dukungan Internasional untuk Partisipasi Orang Muda
First Secretary GEDSI dari Australian Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) Jakarta, Elena Martin Avila, menyatakan bahwa Jambore Orang Muda 2025 dapat memperkuat ruang partisipasi bermakna bagi orang muda. "Orang muda Indonesia adalah pemimpin masa kini. Dukungan mereka terhadap isu lingkungan dan perlindungan anak adalah investasi bagi masa depan yang inklusif dan berkeadilan," tandasnya.
Kegiatan Jambore Orang Muda 2025 ini menjadi wadah strategis bagi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan solusi kreatif dalam menghadapi tantangan lingkungan dan perlindungan anak, sekaligus membangun jejaring kolaborasi untuk aksi nyata di komunitas masing-masing.
Artikel Terkait
Kebakaran Hebat di Korsel Picu Polemik: Bencana Nasional atau Tindakan Lembek?
Lima Nelayan Bertaruh Nyawa Tiga Jam di Tengah Amukan Ombak Bali
Ahli Geologi Ingatkan: Hunian Korban Bencana di Sumatra Tak Boleh Dibangun di Atas Memori Bencana
Tito Pastikan Bantuan Rp 268 Miliar untuk Korban Bencana Tepat Sasaran